8 Tips Memilih Sepatu Gunung yang Baik Biar Awet!

Ini dia tips memilih sepatu gunung yang mudah dilakukan, pemula juga bisa!

Sepatu gunung adalah perlengkapan utama yang harus dimiliki oleh seorang pendaki, ada banyak sekali jenis dan model sepatu gunung ini.

Tapi, manakah yang terbaik? memilih sepatu gunung yang cocok denganmu sama susahnya dengan mencari pasangan.

Diluaran sana banyak sekali sepatu gunung dengan harga yang bervariatif, mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah.

Sebelum membeli sepatu gunung, ada baiknya kamu mencari tahu dulu tentang sepatu gunung yang sudah kamu incar.

Kalau diibaratin nih, PDKT dulu lah.

Semoga beberapa tips berikut ini bisa membantumu menentukan pilihan.

Tips Memilih Sepatu Gunung yang Benar

1. Sesuaikan dengan Medan Pendakian

Tips memilih sepatu gunung yang pertama adalah kamu harus tau dulu medan seperti apa yang akan dihadapi selama pendakian.

Tropis kah, salju kah, berlumpur kah, lembab kah, dan lain sebagainya. Ada beberapa sepatu yang memang dikhususkan untuk satu medan saja

Misalnya, kamu membeli sepatu gunung dengan tipe yang dikhususkan untuk medan yang ringan. Akan tetapi sepatu tersebut malah kamu gunakan di medan yang berat.

Percaya deh, umur sepatu gunungmu tidak akan bertahan lama. Maka cermatlah dalam berbelanja

2. Jenis Potongan Sepatu Gunung

Terdapat 3 jenis potongan sepatu gunung, low cut, mid cut, dan high cut. Saya pribadi cenderung menggunakan potongan sepatu gunung jenis mid cut (menutupi mata kaki) selain lebih safety, ya lebih nyaman aja sih

Banyak teman saya yang menggunakan low cut ataupun high cut, ada juga yang menggunakan eiger jawa (sandal swallow).

Jadi, perihal potongan sepatu ini lebih dari ke sisi kenyamanan aja sih, tapi unsur safety jangan dihilangkan,, kalau saya boleh saran si pilih sepatu dengan potongan mid cut

Kenapa mid cut mas?

Saya pernah mendaki dengan sepatu potongan high cut rasanya itu kurang nyaman dan pada bagian tulang kering itu seperti sesak nafas, emm gimana ya njelasinnya.

Mungkin ada yang pernah menggunakan sepatu dengan potongan high cut, bisa share pengalamannya J

Nah, kalau low cut, nyaman sih tapi setelah mendaki pergelangan kaki terasa sedikit sakit dan mata kaki terkadang juga lecet, jadi saya beralih ke mid cut!

3. Perhatikan Finishing Sepatu

Mahal bukan berarti bagus dan murah bukan berarti jelek. Sebelum kamu membeli sepatu, perhatikan finishing sepatunya.

Apakah terdapat cacat, seperti hasil lem yang kurang rapih, outsol yang rapuh dan lain sebagainya

Jika kamu ingin memiliki sepatu gunung dengan umur yang lama faktor build quality dari sepatu harus kamu pertimbangkan.

Percuma aja kamu beli sepatu gunung dengan harga mahal, tapi baru 3 kali pakai udah rusak.

4. Ukuran Sepatu Gunung

Tips memilih sepatu gunung yang berikutnya adalah memilih ukuran sepatu. Banyak suhu pendakian (Sebutan bagi orang yang sudah memiliki banyak pengalaman di dunia pendakian) menyarankan untuk membeli sepatu dengan ukuran satu nomor diatas ukuran yang biasa digunakan.

Misalnya kamu biasa menggunakan sepatu dengan nomer 43 idealnya membeli sepatu gunung dengan nomer 44

Kenapa demikian?

Jika kamu membeli dengan nomor yang pas di kaki, maka kaki kamu akan kesulitan dalam bernafas, gak nyaman, gerah dan lainnya.

Nomor sepatu yang ngepress mungkin sangat enak untuk digunakan dalam perjalanan berangkat. Karena memiliki medan yang relatif menanjak.

Namun kalau turun? Sangat tidak direkomendasikan!

Karena ujung jari kamu akan lecet parah. Soalnya, saya pernah merasakannya. Jujur, itu sangat menyakitkan. Oleh karena itu, saya sangat menyarankan untk membeli sepatu gunung dengan ukuran nomer sepatu lebih besar satu ukuran.

Dengan begitu, kaki kamu memiliki cukup ruang ketika turun. Sehingga bisa terhindar dari lecet-lecet pada ujung jari kaki ataupun cedera yang lain.

5. Fitur Sepatu

Sepatu gunung juga memiliki fitur-fitur untuk memudahkanmu saat pendakian. Misalnya saja Heel support system, Tropical Shell, Gore-tex, Waterproof, dan lainnya. Mari kita bahas fitur yang sudah saya sebutkan

Heel support system ini berguna mengamankan pergelangan kaki kamu dari kemungkinan cedera, sepatu yang memiliki fitur ini terasa lebih menggigit pada bagian tersebut.

Fitur ini sangat membantu saat turun gunung. Dengan adanya fitur ini, kaki kamu bisa jauh lebih stabil, dan terhindar dari resiko jatuh karena terpleset. Saya pernah merasakan fitur ini di sepatu Eiger Cypress.

Tropical shell,Gore-tex,Waterproof, ini fungsinya sama saja. Membuat sepatu kamu tahan terhadap air. Jadi air akan susah untuk masuk ke dalam sepatu.

6. Bahan Sepatu

Tips memilih sepatu gunung yang tak kalah penting adalah memperhatikan bahan sepatu. Percuma saja jika kamu membeli sepatu dengan bahan yang kurang berkualitas. Maka umur sepatumu tidaka akan lama!

Ada banyak bahan sepatu gunung yang umum digunakan, seperti kulit, suede, tekstil, nilon, poliester, dan karet.

Kalau saya lebih suka bahan upper sepatu yang seperti canvas gitu, dari pada kulit imitasi. Saya merasa bahwa sepatu dengan bahan tersebut lebih lentur aja.

Kekurangan emang agak susah aja bersihinnya. Better lah, daripada pakai kulit imitasi, kadang suka terkelupas.

7. Harga Sepatu Gunung

Membeli sepatu untuk naik gunung memerlukan biaya yang tidak sedikit. Agar keuangan kamu tetap aman terkendali, pastikan untk membeli sepatu gunung dengan budget yang masuk akal.

Kalau kamu pernah dengar kutipan “Mahal belum tentu bagus, murah belum tentu jelek“, tolong lupain. Karena sangat tidak relevan.

Sepatu gunung pertama saya bermerk SN*A, harganya memang sangat murah. Cuman umurnya tidak terlalu panjang, apalagi sepatu tersebut berulang kali saya gunakan untuk mendaki gunung Slamet.

FYI, trek menuju puncak Slamet adalah kerikil batu merah yang mudah bergeser. Saya merasa, trek tersebut cukup menghancurkan sepatu Gunung.

Ketika saya menggunakan sepatu Eiger Cypress, dengan frekuensi yang lebih intens ke gunung Slamet. Hasilnya sangat jauh berbeda. Sepatu Eiger Cypress saya lebih kuat dan berumur panjang, daripada sepatu SN*A yang saya beli di online shop.

*Disclaimer

Saya tidak menjelekan brand sepatu tersebut, hanya bercerita tentang pengalaman yang saya alami saja. Dan begitulah adanya.

8. Bandingkan dengan Sepatu yang Lain

Sebelum kamu membeli sepatu gunung, saran saya bandingkan dengan sepatu gunung yang lain. Karena mungkin saja, sepatu yang masuk daftar kamu memiliki kualitas dan fitur yang sama. Namun ada perbedaan sedikit dari segi harga, atau mungkin lagi ada diskon.

Kalau bisa dapet barang yang murah dengan kualitas terbaik, kenapa harus beli yang mahal?

Udah Paham Belum?

Kurang lebih itu cara memilih sepatu gunung agar awet dan tahan lama. Dengan menerapkan 8 tips yang sudah saya jelaskan, kamu akan mendapatkan sepatu gunung yang sesuai dengan kebutuhan dan sesuai budget.

Sebelum kamu membeli sepatu jangan lupa dicoba terlebih dahulu, apakah sepatu tersebut nyaman atau tidak

Percuma beli sepatu dengan kualitas jempolan dan harga yang murah tapi kurang nyaman ketika digunakan, kaki juga gak bakalan betah, kesiksa juga kan?

Udah dulu ceritanya yaa … Masih banyak cerita lainnya dari Insanus Mlaku yang gak kalah seru dan menarik. Yuk eksplore bareng.

See you!

0 thoughts on “8 Tips Memilih Sepatu Gunung yang Baik Biar Awet!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *